Sidoarjo, Liramedia.online -Pembukaan wisata kuliner pujasera Suruh Wangi yang terletak di Desa Suruh, Kecamatan Sukodono, Sidoarjo, merupakan momen yang diwarnai kebahagiaan dan antusiasme yang tinggi dari warga setempat. Acara tersebut dihadiri oleh Forkopimka, termasuk Bapak Kapolsek Sukodono, AKP Sa’adun, serta Komandan Koramil 0816/15 Sukodono, Kapten Inf. Ghofur Urokhim. Kehadiran mereka tidak hanya simbolis, tetapi juga menunjukkan dukungan kuat dari pihak keamanan dan pemerintahan dalam mengembangkan potensi lokal. Selain itu, Camat Sukodono, Mochamad Solichin, turut meramaikan acara dengan menyampaikan sambutan yang menginspirasi bagi para peserta.
"Tak ketinggalan, paguyuban kepala desa dan pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) dari warga Desa Suruh juga ambil bagian dalam kegiatan ini. Pertemuan ini berlangsung di area sawah yang indah, memberikan suasana yang asri dan segar, sehingga para pengunjung dapat menikmati keindahan alam sekaligus mencicipi berbagai kuliner khas daerah. Acara yang digelar pada Minggu, 29 Desember 2024, diharapkan bukan hanya sebagai tempat berburu makanan, tetapi juga menjadi sarana untuk memperkuat solidaritas dan kerjasama antar warga, serta menarik perhatian wisatawan luar untuk menjelajahi potensi kuliner dan budaya lokal yang kaya. Dengan dibukanya pujasera ini, diharapkan semakin banyak kesempatan bagi UMKM untuk berkembang dan meningkatkan perekonomian daerah" ujar Camat Sukodono
"Pembukaan pujasera Suruh Wangi tidak hanya sekadar acara biasa ini menjadi titik awal sebuah gerakan untuk mendorong pengembangan ekonomi lokal. Dengan latar belakang suasana alam yang mempesona, para pengunjung disuguhkan berbagai kuliner yang tidak hanya lezat tetapi juga kaya akan budaya, seperti sate lele, nasi pecel, dan berbagai jajanan tradisional lainnya yang diwariskan turun temurun. Setiap stand yang ada tidak hanya menyajikan makanan, tetapi juga memberikan pengalaman interaktif, seperti kelas memasak mini dan pertunjukan live cooking yang melibatkan pengunjung. Hal ini bertujuan untuk mengenalkan kekayaan kuliner Sidoarjo serta cara-cara tradisional dalam mempersiapkan makanan tersebut.
"Melalui kolaborasi antara para pelaku UMKM, Pemerintah Kecamatan Sukodono, serta komunitas lokal, pujasera ini diharapkan dapat menjadi platform untuk para pengusaha memasuki pasar yang lebih luas.Program pelatihan bisnis untuk para pendiri UMKM juga direncanakan akan dilaksanakan secara berkala, sehingga mereka dapat beradaptasi dengan perkembangan tren konsumen yang dinamis. Di sisi lain, kehadiran wisatawan lokal dan luar daerah diharapkan membawa angin segar bagi perekonomian Desa Suruh, memupuk rasa memiliki dan kebersamaan di antara masyarakat. Oleh karena itu, pujasera ini tidak hanya berfungsi sebagai tempat makan, tetapi juga sebagai pusat interaksi sosial yang mempererat hubungan antar warga dan wisatawan, Serta untuk kesejahteraan pelaku UMKM di wilayah desa Suruh dan menciptakan ikatan yang kuat antara budaya lokal dan pengunjung dari luar yang tertarik akan keunikan Sidoarjo.(ddi)
0 Komentar