Tragedi di Sumolawang: Ledakan Gas atau Mercon, Dua Korban Tewas


Mojokerto, Liramedia.online -  13 Januari 2025, Warga Desa Sumolawang, Kecamatan Puri, Kabupaten Mojokerto, dikejutkan oleh sebuah ledakan dahsyat yang terjadi di rumah Aipda Maryudi, anggota Polsek Dlanggu. Insiden yang terjadi pada Senin pagi pukul 09.00 WIB ini mengakibatkan dua orang meninggal dunia, yaitu seorang anak bernama Kafa (3 tahun) dan seorang ibu rumah tangga, Luluk (40 tahun).


Kedua korban diketahui merupakan saudara dari istri Aipda Maryudi. Saat kejadian, mereka berada di dalam rumah ketika ledakan terjadi. Keduanya langsung dievakuasi ke Rumah Sakit Sidowaras Bangsal, namun nyawa mereka tidak tertolong.


Dugaan Penyebab Ledakan

Hingga saat ini, penyebab pasti ledakan masih dalam penyelidikan. Tim INAFIS Polres Mojokerto telah diterjunkan ke lokasi untuk mengumpulkan bukti dan melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP). Dugaan awal menyebutkan bahwa ledakan bisa berasal dari kebocoran tabung gas elpiji atau bahan peledak berupa bubuk mercon yang mungkin tersimpan di dalam rumah.


Kapolres Mojokerto, AKBP Ahmad Suryono, dalam keterangannya menyampaikan, “Kami masih menyelidiki penyebab ledakan ini. Tim sedang bekerja untuk memastikan apakah sumber ledakan berasal dari tabung gas atau bubuk mercon. Kami akan segera memberikan informasi lebih lanjut.”


Kondisi di Lokasi Kejadian

Pasca-ledakan, suasana di sekitar lokasi menjadi tegang. Warga sekitar yang mendengar suara ledakan langsung berkerumun di rumah Aipda Maryudi. Sebagian besar jendela dan pintu rumah terlihat hancur, sementara beberapa bagian dinding rumah mengalami kerusakan serius.


Salah seorang saksi mata, Surati (45), yang tinggal tidak jauh dari lokasi, mengatakan, “Tadi pagi saya dengar suara ledakan sangat keras, seperti bom. Saya langsung keluar rumah dan melihat asap tebal keluar dari rumah Pak Maryudi.”


Imbauan Kepolisian

Pihak kepolisian mengimbau masyarakat untuk lebih berhati-hati dalam penggunaan tabung gas elpiji serta tidak menyimpan bahan berbahaya seperti bubuk mercon di dalam rumah. Selain itu, masyarakat diminta untuk melaporkan aktivitas mencurigakan yang berpotensi membahayakan keselamatan umum.


Tragedi ini menjadi pengingat bagi kita semua akan pentingnya menjaga keselamatan di lingkungan rumah tangga. Semoga keluarga korban diberikan ketabahan dalam menghadapi musibah ini. (Wachid)





Posting Komentar

0 Komentar